Apa itu ajian jaran goyang?
Kata “ajian jaran goyang” terdiri dari 3 suku kata yakni “ajian”, “jaran”, dan “goyang”. Ajian sendiri bermakna “ilmu” atau suatu cara, sementara “jaran” berarti “kuda” dan goyang berarti bergerak/ bergoyang. Entah bagaimana para leluhur menamakan ilmu kejawen ini dengan sebutan demikian yang jelas hingga saat ini rapalan ataru mantra yang disebut jaran goyang ini masih banyak ditemukan baik pada kitab primbon maupun dari berbagai sumber seperti majalah, situs online dan lain sebagainya.Baca Juga: Ilmu Pelet Agar Wanita Tergila-gilaAdapun mantra yang beredar dalam masyarakat memang sangat beragam, namun tidak meninggalkan subtansi manfaat dan khasiat dari mantra tersebut. Dalam kitab primbon kuno mantra pelet jaran goyang adalah sebagai berikut:
Apa khasiat dari ajian ini?
Banyak orang menyebutkan ajaran leluhur ini memiliki beragam khasiat khususnya dalam masalah pengasihan dan percintaan. Lebih terperinci ilmu pelet ini memiliki manfaat sebagai berikut:- Menjadi sarana pemikat wanita.
- Sarana komunikasi telepati dengan wanita yang dimaksud/ disebut dalam mantra pelet jaran goyang
- Jika dibacakan mantra pada seseorang maka orang yang dimaksud akan tunduk dan patuh (wanita akan tergila-gila dan merasa rindu).
Baca Juga: Ilmu Pelet Jarak JauhKetiga khasiat di atas merupakan beberapa dari sekian banyak manfaat ajian jaran goyang pemikat wanita jarak jauh yang kerap menjadi ilmu andalan para pembuka jasa supranatural. Meski banyak para ahlu supranatural membuka jasa tanpa adanya ritual dan syarat laku namun pada kitab kuno disebutkan bahwa ada ritual tertentu dalam mengamalkan salah satu ajian andalan para pria dalam memikat hati wanita secara jarak jauh ini. Adapun ritual laku yang perlu dijalankan oleh si pengamal sesuai dengan sumber yang kami himpun adalah sebagai berikut:
- Tulus dan ikhlas dalam mengamalkan mantra pelet jaran goyang.
- Melaksanakan puasa apit weton yang dilakukan pada hari menjelang datangnya weton dan diakhiri pada hari setelah kelahiran.
- Membaca mantra tersebut di atas pada 3 waktu manjinge ilmu yakni pada pagi hari waktu matahari terbit, sore hari dimana matahari terbenam, dan tengah malam setelah pukul 23.00. Mantra di atas harus dibaca sebanyak 11 x, 21 x, dan 33 x, pada masing-masing waktu yakni pagi, sore, dan malam.
- Setelah selesai melaksanakan puasa apit weton akhiri dengan merapal atau membaca mantra sebanyak 121 kali pada malam hari di atas pukul 23.00 sambil membayangkan seolah Anda membisikan mantra tersebut pada wanita yang dituju secara jarak jauh.
Demikian gambaran tentang ajian jaran goyang pemikat wanita jarak jauh yang dapat kita jadikan sebagai hiburan, semoga dapat menghibur.
0 komentar:
Posting Komentar