Mas Sasongko bercerita bahwa pekan lalu salah satu tetangganya mengalami sebuah peristiwa tentang misteri dunia gaib. Sebut saja Pakde Jumali, seorang pria paruh baya yang tak lain merupakan tetangga mas Sasongko menjadi tokoh utama dalam cerita hantu beranak dalam kubur.
Sebuah peristiwa yang memang sangat menyeramkan sekaligus menghebohkan masyarakat setempat. Awalnya Pakde Jum tengah melakukan pekerjaannya sebagai seorang petani yakni menyiram tanaman padinya dengan mengaliri air dari parit. Beliau memilih melakukan pekerjaan ini di tengah malam agar tidak banyak petani lain yang juga berebut air. Kisah ini dialaminya selepas selesai mengairi sawahnya. Setelah membersihkan diri dengan air parit beliau lantas memikul cangkul di pundaknya serta bergegas pulang ke rumah.
Sawah milik Pakde Jum memang terletak di tengah persawahan serta berada di pinggiran sungai, mau tidak mau beliau harus melewati sebuah makam umum warga sekitar yang tergolong sangat gelap serta jauh dari pemukiman warga.
Saat melintas di pojok pemakaman tersebut Pakde Jumali dikagetkan dengan tangisan bayi yang rupanya bersumber dari dalam pemakaman. Hantu beranak dalam kubur ternyata tidak hanya menjadi cerita fiksi yang ada di film saja. Buktinya Pakde Jum mengalami sebuah kejadian misteri yang cukup menakutkan dan menyeramkan.
Iba dengan suara tangis bayi yang ia dengar lantas Pakde Jum mencari-cari dimana sumber suara tangisan tersebut. Beliau berpikiran jika ada bayi yang dibuang oleh ibunya seiring banyaknya kasus hamil di luar nikah yang akhir-akhir ini marak diberitakan media.
Dengan perasaan was-was dan merinding Pakde Jum masuk ke dalam area pemakaman dan melihat sekeliling bermodalkan sebuah senter kecil yang ia bawa. Aneh, semakin suara tangisan tersebut didekati semakin pula suaranya melirih dan menghilang.
Hingga akhrinya beliau berniatan untuk meninggalkan pemakaman tersebut, namun belum sampai ke pintu masuk pemakaman suara bayi itu kembali terdengar keras dan kencang. Merinding, ketakutan, serta keringat dingin mengucur dari seluruh tubuhnya.
Baca Juga: Cerita Nyata Misteri Hantu Jamu GendongPakde Jum kembali mendekati dan mencari sumber tangisan tersebut yang akhirnya berujung pada sebuah makam baru. Betapa kaget dan histerisnya beliau ketika melihat tanah makam tersebut memancarkan cahaya merah dan dari sanalah tangisan bayi itu bersumber.
Dengan masih memikul cangkulnya Pakde Jum lari terbirit-birit hingga sampai pos ronda dan menceritakan cerita hantu beranak dalam kubur tersebut pada para peronda termasuk mas Sasongko.
0 komentar:
Posting Komentar